SEMUA orang pasti pernah melihat semangka dengan bentuknya yang bulat dan besar. Tetapi apakah Anda pernah melihat semangka sebesar koin 10 sen. Semangka dengan ukuran 20 kali lebih kecil dari ukuran normal itu nyata adanya. Semangka itu diberi nama Pepquino itu kini berkembang di Belanda.
Meski kecil, semangka Pepquino ini 100 persen alami dan mempunyai warna dan rasa yang sama dengan semangka normal lainnya. Pepquino mempunyai kemiripan dengan Allsweet variasi semangka yang tumbuh dengan ukuran sekitar 19ins.
Meskipun mirip dengan semangka yang normal namun Pepquino memiliki rasa segar mirip dengan ketimun yang mengandung banyak air. Kelebihan dari Pepquino ini adalah kulit buahnya begitu lunak sehingga dapat dimakan, bahkan bijinya juga bisa dimakan.
“Pepquino dapat dimakan sebagai camilan atau makanan pembuka, seperti zaitun dalam salad,” ujar Koppert Cress produsen Pepquino
Yang menarik lagi, Pepquino bisa digoreng atau dibuat menjadi sorbet yang dikombinasikan dengan coklat hitam. Produsen Pepquino yakin dengan tampilan khusus dan sedikit asam, Pepquino akan menjadi makanan paling bergaya tahun 2009. Pepquino dijual dengan harga 10 poundsterling per 250g dengan isi 50 semangka.
Schatje Cuppen, manajer pemasaran di Koppert Cress, mengatakan Pepquino bisa dipesan di pasar di Birmingham dan London. “Saat ini permintaan semangka ini kebanyakan dari hotel dan restoran. Kami berharap dapat menjual 50-100 kotak dalam seminggu. Kami sangat senang dengan produk ini karena sangat fleksibel dan dapat digunakan dalam berbagai cara dari salad hingga menjadi makanan pencuci mulut,” ujarnya
Semangka ini juga disenangi konsumen muda. Molly Power, 5 tahun, yang diberi kesempatan untuk mencoba semangka ini mengaku senang. “Semangka ini sangat enak, rasanya sama dengan semangka yang biasa saya makan. Awalnya saya tidak percaya semangka ini asli, rasanya sungguh enak. Stroberi masih menjadi buah favorit saya namun Pepquino lebih banyak kesenangannya,” ujarnya
Ini bukan pertama kalinya semangka menjadi pusat perhatian. Tiga tahun lalu, Tesco membuat semangka dengan bentuk persegi panjang yang dapat dipotong sehalus roti.
Meski kecil, semangka Pepquino ini 100 persen alami dan mempunyai warna dan rasa yang sama dengan semangka normal lainnya. Pepquino mempunyai kemiripan dengan Allsweet variasi semangka yang tumbuh dengan ukuran sekitar 19ins.
Meskipun mirip dengan semangka yang normal namun Pepquino memiliki rasa segar mirip dengan ketimun yang mengandung banyak air. Kelebihan dari Pepquino ini adalah kulit buahnya begitu lunak sehingga dapat dimakan, bahkan bijinya juga bisa dimakan.
“Pepquino dapat dimakan sebagai camilan atau makanan pembuka, seperti zaitun dalam salad,” ujar Koppert Cress produsen Pepquino
Yang menarik lagi, Pepquino bisa digoreng atau dibuat menjadi sorbet yang dikombinasikan dengan coklat hitam. Produsen Pepquino yakin dengan tampilan khusus dan sedikit asam, Pepquino akan menjadi makanan paling bergaya tahun 2009. Pepquino dijual dengan harga 10 poundsterling per 250g dengan isi 50 semangka.
Schatje Cuppen, manajer pemasaran di Koppert Cress, mengatakan Pepquino bisa dipesan di pasar di Birmingham dan London. “Saat ini permintaan semangka ini kebanyakan dari hotel dan restoran. Kami berharap dapat menjual 50-100 kotak dalam seminggu. Kami sangat senang dengan produk ini karena sangat fleksibel dan dapat digunakan dalam berbagai cara dari salad hingga menjadi makanan pencuci mulut,” ujarnya
Semangka ini juga disenangi konsumen muda. Molly Power, 5 tahun, yang diberi kesempatan untuk mencoba semangka ini mengaku senang. “Semangka ini sangat enak, rasanya sama dengan semangka yang biasa saya makan. Awalnya saya tidak percaya semangka ini asli, rasanya sungguh enak. Stroberi masih menjadi buah favorit saya namun Pepquino lebih banyak kesenangannya,” ujarnya
Ini bukan pertama kalinya semangka menjadi pusat perhatian. Tiga tahun lalu, Tesco membuat semangka dengan bentuk persegi panjang yang dapat dipotong sehalus roti.
Social Links: