Pamor
mobil buatan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Solo cukup
menggemparkan. Tak hanya media lokal dan nasional yang penasaran untuk
meliputnya.
Beberapa
media asing seperti halnya Aljazeera juga ikut berlomba memberitakan
mobil Kiat Esemka yang kini dipakai Walikota Solo, Joko Widodo sebagai
mobil dinasnya.
Humas
SMK Negeri 2 Surakarta, Kasmadi mengakui sejak berita keberhasilan
siswa SMK Solo muncul, wartawan dari berbagai media langsung sibuk
mencarinya maupun menghubungi telepon genggamnya. Bahkan, sejumlah media
asing juga tak ketinggalan meneleponnya untuk melakukan wawancara mobil
Esemka.
“Pada
hari Kamis pekan lalu, salah satu media dari Malaysia mewawancarai saya
lewat telepon. Namun, nama medianya saya lupa. Terus, tiga hari lalu
ada media dari Australia juga menelon saya untuk wawancara,” kata
Kasmadi.
Dijelaskan
dia, wartawan dari media asing tersebut menanyakan tentang kemampuan
para siswa SMK membuat mobil. “Mereka penasaran saja kok yang
mengerjakan pembuatan mobil itu siswa sekolah. Ya hampir semuanya
menanyakan tentang rasa penasaran itu. Bahkan, media dari Malaysia
sangat mendukung program mobil Esemka,” jelasnya.
Selain
media dari Malaysia dan Australia, media elektronik Aljazeera Network
pun melakukan peliputan langsung di Solo Techno Park sebagai tempat
perakitan mobil Kiat Esemka. Seperti dikatakan Correspondent-Jakarta
Bureau Aljazeera Network, Stephanie Vaessen bahwa berita mobil Esemka
cukup menarik karena yang membuatnya adalah para siswa.
“Ini
sangat penting karena mobil ini dibuat oleh siswa SMK sehingga menjadi
harapan bangsa. Selama ini, pasar mobil di Indonesia dikuasai oleh mobil
Jepang, Korea dan Eropa. Jadi, kemunculan mobil Esemka cukup menarik,”
kata Stephanie yang ditemani dua kru, kameramen dan produser.
Selain
meliput proses perakitan mobil Esemka, Aljazeera juga melakukan
wawancara terhadap beberapa warga masyarakat yang ingin membeli mobil
tersebut.
Social Links: